Some Kind of Marketing Strategy

You see a gorgeous girl at a party. You go up to her and say,"I'm fantastic in bed."

That's Direct Marketing

You see a gorgeous girl at a party. You go up to her and get her telephone number.

the next day you call and say, "Hi, I'm fantastic in bed."

That's Telemarketing

You're at party and see a gorgeous girl. You get up and straighten your tie; you walk up to her and pour her a drink. You open the door for her, pick up her bag after she drops in, offer her ride, and then say. " By the way, I'm fantastic in bed."

That's Public Relations.

You're at a party with a bunch of friends and see a gorgeous girl

One of your friends goes up to her and pointing at you say, "he's fantastic in Bed."

That's Advertising.

You're at a party and see a gorgeous girl. She walks up to you and say, "i hear you're fantastic in bed."

That's Brand Recognition.

*dikutip dari buku Komunikasi Cinta - Djito Kasilo

key hook

'The power of words.'
kadang memang itu benar terjadi.
Disini lah kenapa sebuah kalimat berakibat sangat besar.
Dan Itulah hebatknya 'kata-kata'
Ituah hebatnya komunikasi.

Pasti bingung saya ngomong apa.

jadi gini..

saya lupa kemarin, apa dua hari yang lalu. Seperti biasa, saya menonton Program TV Hitam Putih, dan dalam acara tersebut pada episode itu temanya adalah bintang iklan.

Pasti sekarang ini kalian tidak asing dengan kalimat"

"Mawar, maafin Marwan ya?"
"Afika.... | Ya..." --> sampai dibuat lelucon di media online dgn tambahan: "wani piro"


Dan kita tahu bahwa kalimat tersebut merupakan salah satu highlight iklan.

Ya dua kalimat itu sedang ramai diperbincangkan social media, terutama Twitter.
Hari ini, baru saja saya melihat kalimat "Hai Raisa.." sempat masuk ke dalam tranding topic di twitter.
Dan kita tahu bahwa kalimat-kalimat  tersebut merupakan salah satu highlight iklan.

Lalu, siapakah dalang dibalik semua ini?

Pendapat saya (ini pendapat lho, sesuai dengan pengetahuan saya),
Kemungkinan memang ini skenario sang yang empunya brand, atau yang empunya strategi.
Sekarang sudah ga jaman lagi hanya mengandalkan media Above The line saja, atau Below The line saja, tapi harus Trough the line, yang artinya menggempar beberapa lini media baik TVC, Radio,Print Ad,FoH, dan sebagainya, tapi juga ditunjang dengan media online seperti social Media, dan oenempatan media online lainnya. Namun, tetap, seperti yang saya baca dari buku  'Komunikasi Cinta' oleh Mas Djito Kasilo (yang seiring disebut Ayah oleh mahasiswa iklan), bahwa Integrated sangat boleh, trough the line sangat boleh, tapi tidak serakah, dan menghamburkan budget, tetap harus ingat efekktifitasnya. Dan saya, setuju.

Dalam kasus ini, secara iklannya cukup sudah lama tayang, tapi memang masih heavy.
Ditunjang lagi dengan gemar-gembornya tokoh 'Mawar dan Marwan' yang masuk talkshow dan saya pernah lihat di tabloid, mereka dibahas secara khusus. mungkin itu salah satu strategi trough the line media juga yang tujuanya untuk 'memborbardir dari segala lini media' baik itu TVC, Radio, Print Ad, Twitter (dengan aksi #XjutaMawar), hingga media Publisitas (lewat talkshow dan rubrik khusus wawancara).

Bicara brand lain, yaitu 'Hai Raisa.." ini juga mendadak, entah ada angin apa saya lihat jadi trend topic.
Ketika saya search "hai raisa" memang banyak yang me RT dan banyak juga twit dgn mencantumkan kalimat "Hai Raisa", komennya pun bermacam-macam, mulai dari "proud of you Rasia", "wah Hai Raisa jadi TT", sampai komentar celaan dan mengaggap itu tidak penting, tapi dia tetap me-RT (which is itu juga jadi bikin ngaruh ke traffic).

Nah itu sedikit contoh dari luar biasanya kalimat khas dalam iklan, yang di highlight, sampai orang terngiang-ngiang dan kalimat itu jadi sebuah key hook dari iklan tersebut.
Mungkin kalimatnya memang sangat diingat, tapi berikut dengan Brand-nya juga kah??



Regars,


celoteh @siinyo.

living in Paradise

"When she was just a girl, She expected the world 

But it flew away from her reach so

She ran away in her sleep And dreamed of Paradise

Everytime she closed her eyes"

She is Me.

today lesson

Curhat, siapa yang tak pernah melakukannya.

Mencurahkan isi hati, kegundahan, keresahan.

eh kata siapa hanya itu, kesenangan, dan semua hal manis juga bisa.

Galau.. Semua orang juga pasti pernah galau!

Ga pernah?

mungkin hanya tidak sadar.

Hari ini mendengarkan salah satu sahabat curhat, sampai basah pipinya karena air mata, sampai merah matanya karena 'biru'.

Galau, ya dia sedang galau.

bukan masalah remeh seperti debu yang mudah tertiup angin dan berlalu begitu saja.

Bukan saya mau membocorkan rahasia orang, tapi memang saya tidak akan membocorkannya dan menuliskannya disini.

Yang akan saya tulis hanyalah:

"alhamdulillah."

Kenapa? Karena di atas langit masih ada langit, maka di atas masalah pun, masih ada masalah yang lebih sulit lagi.

Masalahku, mungkin bukan masalahmu, begitu pun sebaliknya.

People have their own problem.

Tapi, kejadian ini, ceritanya, membuat saya sadar dan sekali lagi, benar-benar sadar.

Bahwa kalimat "Yang punya masalah itu bukan cuma kamu.","masalah kamu mungkin ga sebesar masalah orang lain." itu memang benar adanya.

Jangan pernah berpikir (walaupun saya sempat berpikir) bahwa masalah saya adalah masalah yang paling berat di dunia ini. Tapi tidak nyatanya, masih ada ratusan bahkan ribuan masalah diluar sana yang ternyata lebih berat daripada yang sedang kita alami.

Kuncinya satu kata: Alhamdulillah!

Regards,

@siinyo

me time!

Today, gonna be a lazy day.


Woke up and stil rainy outside, cold weather, and blanket. So comfy with that.

Ga ada rencana apapun, untuk keluar sekedar untuk berlari, atau bertemu kawan dan berjalan-jalan di luar sana.
Hari ini, ku hanya ingin habiskan waktu ku dengan bersantai di kamar.


Pagi ini, suara gemercik hujan dan udara yang dingin memanjakanku.
Sedikit aktivitas dengan mengantar Mama berbelanja, lalu sarapan kupat tahu meskipun bersisa.
Bercanda dan bermain dengan kucing kesangan, Cio.


Kini, menjelang siang ini udara diluar masih saja dingin, walaupun matahari mulai memunculkan dirinya di langit sana. I've just opened my window, menikmati hembusan angin sejuk yang masuk ke dalam kamar, sambil mendengarkan melodi melantun dari Adhitia Sofyan berlirikan:


"I'll be looking at my window seeing Adelaide sky
Would you be kind enough to remember
I'll be hearing my own foot steps under Adelaide sky
Would you be kind enough to remember me"

Perfect!

Good tunes, wing swung, and a cup of strawberry yogurt.

oh i love this time, ME TIME!

Tak ada pekerjaan berat yang ingin ku kerjakan hari ini, meskipun sebenarnya banyak yang harus dikerjakan,

Bukan suatu kesalahan jika kau hanya ingin menikmati waktu mu dengan hal-hal yang kamu sukai kan, This is not a wasting time! :)

Magazines, DVDs, Browsing, Eat, Sleep, and feel the wind swung to the room.

Simply freshened!

From a lovely place, called: Bed room,

@siinyo

new pair of shoes

Yeay it finally come to the room!

Ketar-ketir karena takut ukuran ga cocok, tapi ternyata pas banget!

Love this new pair of shoes called: Flowie ♥ from Berrybenka.com 

2 months full of story [part 1]

It's OVER!

Tanggal 27 Februari kemarin adalah hari terakhir gue magang di BBDO Indonesia.
Sebuah pengalaman berharga dalam dua bulan menjalani hari-hari di Ibu Kota dan menjajal hidup di Jakarta yang kebanyakan orang bilang, keras.

Setiap pertemuan pasti ada perpisahan, begitu orang menyebutnya.

Literally, gue dan BBDO Indonesia memang berpisah, begitu juga dengan orang-orang di dalamnya, but in deep of my heart, there's a trace. They'll be a part of my sweetest and greatest memories.

Banyak hal yang gue dapat saat gue magang dan merantau di Ibu Kota Negara kita tercinta ini,
i'll try to be strong, struggle, to live alone(jadi anak kost-an, meskipun sering sekali ga menempatinya, ha xD), bertemu dengan orang-orang baru, lingkungan baru, kerjaan baru, dan masih sangat banyak hal lainnya yang gue dapatkan selama 60 hari hidup di kota Jakarta.

Bicara soal BBDO Indonesia, perusahaan Advertising Agency yang ada di Lantai 7 Gedung Hero jalan Gatot Subroto ini punya memori tersendiri.
Gue mau coba cerita dari awal, gimana sampai bisa gue 'nyasar' di tempat ini:

Kalau orang bilang dan kadang pun gue merasakan bahwa kepo is self-dissaster alias tindakan sendiri yang membawa bencana untuk diri sendiri juga -___-, tapi untuk kedua kalinya gue mendapatkan hal luar biasa dari ke-kepo-an gue di social media.

Kalau ingat lagi posting-an gue tentang pengalaman gue ikut lomba Komunikasi di Malang Juni 2011 lalu yang gue dapatkan dengan kepo-in Twitternya Ayah Djito Kasilo (seorang praktisi advertising, sebut saja di Dwi Sapta), kali ini gue kepo-ing di Linkedin, karena memang gue sedang ngebut nyari tempat magang, jadi gue meng-connect-kan Linkedin gue ke banyak praktisi-praktisi Advertising. Dan disanalah gue menemukan tempat advertising bernama OMD -BBDO Indonesia, lalu gue browsing lah dan mencari web dari agency ini..yap..cukup menarik dan menggiurkan walaupun wenya terlihat sangat formal.It's okay! Ga ada salahnya buat mencoba, toh!

Akhirnya gue memberanikan diri untuk menanyakan contact ke orang tersebut, dan ia pun membalasnya, memberikan email HRD BBDO, yang ternyta emailnya salah.. yaa not bad lah usaha gue.hhe.

Lalu gue pun nekat mengirim email yang tertera di web tersebut, yang lain tidak bukan CEO dan Personal Assistance dari CEO BBDO Indonesia, tanpa ragu gue pun kepo dan mencari nama Ferdilla Ayu Respita di google, dan munculah nama akun twitternya, lalu akhirnya gue mention dan langsung konfirmasi email.

Se kepo dan se nekat itu memang, dan kadang inilah yang harus kita lakukan untuk mengejar apapun yang kita butuhkan. NEED bukan WANT.

Sampai akhirnya gue bisa masuk dan mencoba pekerjaan di Advertising Agency mesikpun hanya 2 bulan, ya, HANYA, rasanya gue cocok dan ingin terus lanjut, tapi apa daya skripsi, Bandung, dan tentunya keluarga pun menanti..

Di BBDO Indonesia, gue magang di divisi Strategic Planning. Gue tertarik untuk jadi Copywriter, tapi rasanya   gue ga kreatif-kreatif amat juga, dan gue adalah orang yang mau banyak tahu, tentang apapun itu, jadi gue memustuskan untuk mencoba di Strategic Planning.

Overall, it's totally fun, and i enjoyed this job.
Gue, yang hanya tahu sedikit tentang dunia Advertising, jadi banyak tahu dengan 'nyemplung' disini.

Gue menemukan banyak orang baru, dengan latar belakang mereka yang berbeda-beda, tapi yang sama dari mereka semua adalah: FUN, Adoreable, dan BEST TEAHCER in my work-ing life.

geng Strategic Planning

Mentor gue, Mbak Fara/Faya, sang geminist yang menginterview gue saat awal, yang gue kira adalah mentor yang (so sorry mbak, first impression) tegas dan sedikit galak, tapi ternyata Mbak Fara/Faya yang sangat gemini addict ini seorang yang sangat baik, ramah, 'gila', dan sedikit 'childish' :) love you deh mbak pokoknya!

Nasib seorang anak kost ini sering sekali diselamatkan oleh dewi pembawa makanan di pagi hari dan penyetok cemilan untuk 'jam lapar' di sore hari ini. Dan selama magang ini gue cukup sering ditraktir :)) luar biasa! betapa beruntungnya gue :) Dan yang gue suka adalah sama-sama suka fotografi, foto-fotonya bagus dan menarik :) #ciee

Ada juga Onisi, alias Dionisia Murti, yang ternyata orang bogor ini juga seorang teman dan mentor gue di Strategic Planning. Banyak banget ilmu yang gue dapat dari dia, juga mbak fara(selain makanan).
Onisi yang mungil dan sering dipanggil 'umbi-umbian' oleh teman kantor lainnya ini punya probadi yang unik.
Hobinya ngumpulin barang, pernah coin uang dari berbagai negara, dan sekarang ngumpulin minatur mobil mini-mini seperti hot weels, dan banyak sekali pajanganya di mejanya.
Lulusan Advertising UI angkatan 2006 ini udah 2 tahun di BBDO Indonesia, banyak pengalamannya dan ga pernah pelit untuk berbagi dengan gue anak magang. Onisi ini juga korea holic, sangat gemar nonton Running Man, dan selalu nonton Super Show SUJU di Singapore dua tahun berturut-turut. Dari mulai makanan, film, musik, sapai bahasa, semua serba korea :)

gue dan Onisi, dan cupcake di siang hari dari mbak Fay

Tim Strategic Planning lainnya ada Mas Ezra, dan Mas Ebe. Dua pak bos ini jarang berinteraksi dengan gue, tapi sekalinya ngobrol, banyak sekali petuah dan pengetahuan yang mereka share ke gue.
Mas Ebe udah senior, dan sekarang dia adi GM Energy BBDO, kurang lebih udah 19 tahun terjun di dunia Advertising, gokil, gue baru umur 1 tahun, doi udah kerja aja. hehe. gimana ga pengalamannya banyak :)
Kalau Mas Ezra, dia juga udah senior, tapi masih muda, hampir sama kaya mbak Fara. yang jelas udah lebih dari 6 tahun.

Suatu bonus kesenangan ketika anak magang dapat angpao di hari Imlek dari Om Ricky(CEO BBDO Ind)

Mas Ezra, Mbak Fara, Mas Ebe, Onisio

Pesan mas Ebe yang gue ingat adalah, ga cukup satu atau dua tahun buat lo jadi Strategic Planning. Strategic Planning ibaratnya lo harus jadi jendral, and how to get respect from others team, karena lo harus bisa untuk pitching, good presentation, and persuasion. juga jeli dengan masalah, bisnis, tentunya untuk menentukan strategi komunikasi apa yang efektif, dan untuk mendapatkan what to say! yang harus bisa lo share dengan tim creative.

Tika, Yogi, Boboy, dan Sandru, salah satu group dari creatvie

orang-orang dari divisi crative, yang pada gokil dan seru

Good time, good place, and good people.
Love, Learn, and respect with others.


That's all i have when i got internship at BBDO Indonesia,
one-stop pleasure, fun, and great place to got more knowledge.

me and BBDO Indonesia ( @PahlawanDiTujuh )

miss you all.
Best regards,


@siinyo
xoxo